rus.... donlot aja di bawah:
Bab4 Rus.docx
The Client Aken Master
Kamis, 27 Oktober 2011
Kamis, 11 Agustus 2011
Minggu, 08 Mei 2011
Pemrograman Web (Web Statis VS Web Dinamis)
Pada awalnya aplikasi web dibangun hanya menggunakan HTML, pada perkembangan berikutnya, sejumlah script dan objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML.
Aplikasi web sendiri dibagi menjadi 2, yaitu : Web statis dan web dinamis.
Web Statis
Adalah suatu website yang didalamnya tidak terdapat suatu campur tangan dari pengunjung selain melihat saja, dimana biasanya dalam website statis tidak dibutuhkan bahasa pemrograman dan tidak berhubungan dengan database. Dalam pengupdate-an tiap halamannya juga dilakukan tidak secara langsung dalam website tetapi penulisan contentnya secara manual.
Website statis adalah website yang kontennya statis / tidak berubah-rubah. Sekali website statis di online kan di internet, umumnya jarang sekali website tersebut merubah kontennya. Seringkali website statis ini disusun dari html polos yang antar halamannya dihubungkan dengan hyperlink di tanpa pemrograman disisi server karena tujuannya adalah ’sebatas’ menampilkan informasi di internet.
Aplikasi dari website statis sering kali kita temukan di website company profile, personal profile, website penawaran produk, dan semua website yang bertujuan melakukan komunikasi satu arah dari pemilik website ke pengunjung tanpa diperlukan interaksi.
Web Dinamis
Aplikasi web sendiri dibagi menjadi 2, yaitu : Web statis dan web dinamis.
Web Statis
Adalah suatu website yang didalamnya tidak terdapat suatu campur tangan dari pengunjung selain melihat saja, dimana biasanya dalam website statis tidak dibutuhkan bahasa pemrograman dan tidak berhubungan dengan database. Dalam pengupdate-an tiap halamannya juga dilakukan tidak secara langsung dalam website tetapi penulisan contentnya secara manual.
Website statis adalah website yang kontennya statis / tidak berubah-rubah. Sekali website statis di online kan di internet, umumnya jarang sekali website tersebut merubah kontennya. Seringkali website statis ini disusun dari html polos yang antar halamannya dihubungkan dengan hyperlink di tanpa pemrograman disisi server karena tujuannya adalah ’sebatas’ menampilkan informasi di internet.
Aplikasi dari website statis sering kali kita temukan di website company profile, personal profile, website penawaran produk, dan semua website yang bertujuan melakukan komunikasi satu arah dari pemilik website ke pengunjung tanpa diperlukan interaksi.
Web Dinamis
Adalah website yang didalamnya terdapat campur tangan dari sisi pengunjung, dengan kata lain terdapat interaktivitas didalam website itu, karena dalam website tersebut terdapat pemrograman dan unsur database. Sehingga pengupdate-an akan lebih mudah dan bisa dilakukan secara real time, atau online
Website dinamis adalah website yang kontennya berubah – rubah. Aplikasi dari website dinamis ini sering kali kita temukan di internet dewasa ini: Portal berita, blog, situs social networking, dll.
Website dinamis selalu memiliki program yang bekerja di sisi server karena dalam rentang waktu tertentu konten dari website tersebut berubah. Jadi, salah satu ciri dari website dinamis adalah adanya program yang berjalan disisi server untuk memanage perubahan data yang ditampilkan oleh website dinamis tersebut.
Hubungan antara website statis / dinamis dan blogging: Blog, pada umumnya dewasa ini merupakan website dinamis. Kita dengan mudahnya menambah konten pada blog kan? Cukup masuk ke dashboard, tulis, dan publish.
Sekarang kita telah pahami bahwa blog merupakan website dinamis. Maka dari itu, ada satu konsep lagi yang kita pahami juga: Ada pemrograman disisi server yang kita gunakan untuk mengelola data yang ditampilkan di blog kita. Nah, hal ini membawa kita pada satu konsep lain: Content Management System.
Sekarang kita telah pahami bahwa blog merupakan website dinamis. Maka dari itu, ada satu konsep lagi yang kita pahami juga: Ada pemrograman disisi server yang kita gunakan untuk mengelola data yang ditampilkan di blog kita. Nah, hal ini membawa kita pada satu konsep lain: Content Management System.
contoh:
http://www.facebook.com/
perbedaan secara jelas web statis dan web dinamis
- Interaksi antara pengunjung dengan pemilik web
Dalam web statis tidak dimungkinkan terjadinya interaksi antara pengunjung dengan pemilik web. Sementara dalam web dinamis terdapat interaksi antara pengunjung dengan pemilik web seperti memberikan komentar, transaksi online, forum dll - Adanya script language yang digunakan
Web statis hanya menggunakan HTML saja, sedangkan web dinamis menggunakan bahasa pemrograman web seperti PHP atau ASP. - Penggunaan database
Web statis tidak menggunakan database karena tidak ada data yang perlu disimpan dan diproses. Sedangkan web dinamis menggunakan database seperti mysql, oracle, dll untuk menyimpan dan memproses data - Content
Content dalam web statis hanya diberikan oleh pemilik web dan jarang diupdate, sementara content dalam web dinamis bisa berasal dari pengunjung dan lebih sering diupdate
Langganan:
Postingan (Atom)